Dalam budaya China, bawang putih merupakan
barang penting dan sangat berharga. Bahkan sebuah kata mutiara kuno menyebutkan
“Jika usiamu sudah 50 tahun dan kamu memakan 50 bawang putih selama 50 hari,
maka kamu akan hidup 50 tahun lagi”. Ini menunjukkan betapa besar khasiat
bawang putih, sehingga seakan-akan dapat memperpanjang usia.
Khasiat bawang putih dalam bidang kesehatan
telah dikenal sejak lama di berbagai belahan dunia. Dalam sejarah Mesir, pada
Papirus Eber yang ditulis tahun 1500 sebelum masehi menyebutkan bahwa bawang
putih merupakan obat penting untuk penyakit jantung, tumor, serta gigitan
binatang dan serangga. Sekitar 30 buah resep ini juga dijumpai dalam tulisan
tersebut yang menyebutkan antara lain bawang putih sebagai komponennya.
Bangsa Yunani Kuno juga meyakini bawang
putih dapat meningkatkan stamina dan ketahanan tubuh. Bapak Kedokteran,
Hippokrates, menganjurkan bawang putih untuk pengobatan lula beracun (gangren),
dan keluhan bronchitis. Sementara itu Ibnu Sina (Pakar Kedokteran Muslim)
menyatakan, “Bawang putih dapat menghilangkan bengkak dan membersihkan kulit.
Abunya jika dilulurkan dengan madu sangat berguna untuk penyakit kulit dan
bermanfaat mengobati pegal-pegal. Bawang putih rebus dan goring dapat mengobati
sakit gigi. Berkumur dengan air rebusannya selain dapat mengobati sakit gigi,
juga dapat membersihkan kerongkongan.”
Bawang putih (Allium sativum) atau ‘Garlic’
(inggris) termasuk keluaran Allium, merupakan tumbuhan berumbi lapis atau suing
bersusun. Setiap umbi bawang putih tersusun dari sejumlah anak bawang (suing)
yang setiap siungnya terbungkus kulit tipis berwarna putih.
Umbi lapis berwarna putih mengandung
protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, besi serta vitamin A, B1, dan C.
Di samping itu dari beberapa penelitian, bawang putih juga mengandung zat aktif
allicin, allin, enzim alinase, germanium, sativine, sinitrin, selenium,
scordinin, nicotinic acid, dan thylallyl trisulfide trisulfide (senyawa
belerang).
Secara garis besar bawang putih memiliki
beberapa khasiat antara lain: sebagai obat batuk, influenza, sakit gigi, dan
diare, menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), menurunkn menghilangkan
logam berat, mendorong reaksi penawar racun, menambah system kekebalan tubuh,
Antimikroba (anti bakteri dan anti jamur), mencegah serangan kanker, pengobatan
gangguan pencernaan dan ambeien.
Beberapa contoh cara pemakaian praktis bawang
putih:
#Hipertensi
Sebanyak 3 siung bawang putih ditumbuk
halus. Diperas dengan air secukupnya, lalu saring dan minum secara teratur
setiap hari.
#Ambeien
Umbi bawang putih ditumbuk halus, kemudian
diambil airnya. Dioleskan di sekitar dubur setiap hari.
#Sakit kepala
Umbi bawang putih ditumbuk dan kompres pada
dahi.
#Asma, batuk, dan masuk angin
Sebanyak 3 siung bawang putih, satu sendok
makan madu dan gula batu secukupnya. Bawang putih ditumbuk halus, kemudian
dioplos dengan bahan lainnya sampai merata kemudian diperas dan disaring. Minum
setiap pagi sampai sembuh.
#Menghilangkan gatal
Masukkan beberapa suing bawang putih ke
dalam air mendidih. Dinginkan hingga suhu hangat, lalu tuangkan dalam wadah.
Gunakan untuk merendam kaki yang gatal.
Mengingat banyaknya khasiat yang dimiliki
bawang putih, sungguh sangat disayangkan jika ‘si mungil’ ini terlewatkan dalam
menu konsumsi harian kita.
Source: Majalah MOP edisi 342
Wah bagus ya
BalasHapusuntuk membantu bagi Anda yang ingin merasakan khasiat bawang putih rebus namun sulit mendapatkannya di daerah Anda, kami jual bawang putih rebus
KLIK jual bawang putih rebus
Atau langsung 0813-80-262524 (Ryan) SMS/WhatsApp/Telegram/Line